SAMPANG,KABARDAERAH.COM- Kapolres Sampang , Madura, Jawa Timur, menggelar Operasi Sikat Semeru 2019 selama dua belas hari, pihaknya telah berhasil mengungkap 26 kasus dengan 25 pelaku kejahatan yang berhasil digulung dalam pengungkapan berbagai macam kasus kriminal tersebut, Senin (30/9/2019).
Dimana sasaran Operasi Sikat Semeru tersebut yaitu 3C, Curat (pencurian dengah pemberatan, Curas (pencurian dengan kekerasan) Curanmor (pencurian kendaraan bermotor) , kepemilikan Sajam (senjata tajam) dan Senpi (senjata api), gendam, dept collector, pemerasan atau pemalakan.
“Dari 26 pelaku, 25 di antaranya merupakan target operasi (TO),” kata Kapolres Sampang, AKBP Didit Bambang Wibowo S, S.I.K., M.H, Menurutnya, kasus yang berhasil diungkap Satreskrim Polres Sampang dan Polsek jajaran ini seperti kepemilikan senjata tajam (sajam), pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), dan kasus pengeroyokan, Dept Kolektor atau pemalakan.
Perinciannya, Dari 26 kasus hasil pengungkapan Operasi Sikat Semeru 2019, tumpuannya antara lain 11 kasus sajam, Curanmor 4 kasus, Curat 8 kasus, Curas 1 kasus, lain-lain 2 kasus,” ungkap mantan Kapolres Trenggalek itu saat mengelar press realese di Mako Polres Sampang di didampingi Kasat Reskrim, AKP Subiantana, Kasat Narkoba Hari Siswo, Kabag Ops Sulardi.
“Operasi Sikat yang digelar selama 12 hari, dimulai tanggal 16 September sampai 27 September 2019, ucapnya.
Mantan Kapolres Trenggalek ini saat mengelar press realese di Mako Polres Sampang di didampingi Kasat Reskrim, AKP Subiantana, Kasat Narkoba Hari Siswo, Kabag Ops Sulardi, menegaskan, pihaknya juga tidak segan-segan mengambil tindakan tegas dan terukur bagi pelaku kriminal yang membahayakan nyawa masyarakat maupun petugas kepolisian.
“Kami akan terus berupaya menekan angka kriminal seminim mungkin. Termasuk mengejar pelaku yang masuk daftar pencarian orang (DPO),” ucap Kapolres Sampang, AKBP Didit Bambang Wibowo terkait Operasi Sikat Semeru 2019 yang digelar Makopolres Sampang.
Teporter : Tamyiz
