8 Tahun Menabung Penjual Sayur Keliling Bisa Naik Haji

SITUBONDO.KABARDAERAH.COM- Pedagang sayur keliling yang beralamat di Rt/Rw 001/001 Dusun Karang Tengah, Desa Jetis, Kec. Besuki, Kab. Situbondo Taji dan istrinya Endang akhirnya bisa berangkat ke tanah suci Mekkah untuk menunaikan ibadah haji Selama 8 tahun menabung dari pendapatannya yang 70-80 ribu rupiah perhari, Senin (08/07/2019)

Momen Ketika Berpakeian Yang Hendak Digunakan Ketika Di Pakai Ditanah Suci Mekkah (Poto By Uday)

Sementara, dari ngumpulin semenjak 2005 pasutri penjual sayur tersebut, menyetorkan uang awal yakni 5 juta rupiah pada tahun 2011 yang kemudian dapat panggilan 2019 untuk pergi ke tanah suci Mekkah serta dari 2005 Taji mengumpulkan uang pendapatannya 20 untuk biaya makan dan 50 ribu disimpan untuk mencicil biaya haji perbulannya 500 ribu rupiah demi niatnya untuk pergi ke tanah suci Mekkah.

Selain itu, Menjelang berangkat naik haji, Taji asal desa Jetis tersebut, masih berjualan untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari di keluarganya.

Lebih dari itu, tetangga Taji dan endang yakni Hartati(23) yang beralamat di Dusun karang tengah, Desa Jetis Kec. Besuki mengaku ikut bangga kepada tetangganya yang menjual sayur bisa naik haji.

” Saya sendiri sebagai tetangga dan pelanggan yang selalu membeli sayur kepadanya merasa ikut senang dan ingin juga seperti pak Taji yang bisa berangkat naik haji.” Pungkasnya

Lebih lanjut, Taji juga berharap dirinya bersama istri, bisa menjadi motivasi untuk masyarakat sekitar agar bisa berangkat haji yang dimulai dari niat dan usaha.

“Semoga berangkatnya saya ke tanah suci Mekkah untuk menunaikan ibadah haji bisa menjadi contoh kepada masyarakat khususnya Kabupaten Situbondo bahwa rezeki perlu disyukuri, sekecil apapun harus selalu disyukuri agar berkah dalam hidupnya.” Jelasnya  (Uday)

Tinggalkan Balasan