Berita ramah Anak Wabup Situbondo Minta DP3A Jaga Komitmen Dengan Insan Pers

SITUBONDO.KABARDAERAH.COM- Dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (DP3A) berkomitmen mengadakan deklarasi bersama jurnalis di Kab. Situbondo, agar menyamakan persepsi dalam pemberitaan apalagi hal tersebut menyangkut dengan psikologi anak, Kamis (20/02/2020)

 

Momen Saat diskusi Bersama Pemerintah Dengan Jurnalis (Poto By Uday)

 

Sementara, dalam deklarasi kali ini, Kabupaten Situbondo telah meraih Kabupaten layak anak (KLA) pratama yang akan di fokuskan ke depan meraih KLA tingkat madya, deklarasi bersama jurnalis di Situbondo bertempat di aula lantai 2 ruang baluran Pemkab Situbondo, yang dihadiri oleh wakil Bupati Situbondo Ir. H. Yoyok Mulyadi M.Si, Kepala DP3A H. Imam Hidayat, media cetak, online dan elektronik di Kab. Situbondo

Deklarasi jurnalis Situbondo ramah anak ini menurut wakil Bupati Yoyok Mulyadi mengatakan, peran media massa perlu sinergi dengan pemerintah setempat untuk mendukung kab. Situbondo lebih maju dan berkembang ke depan apalagi untuk pemberitaan terhadap anak jadi harus benar-benar teliti, dan mengacu pada klode etik junalistik.

“Jadi kemarin Kab. Situbondo sempat mendapat penghargaan Kabupaten Layak anak (KLA) pratama, nah untuk menuju tingkat madya, pemerintah dalam hal ini DP3A harus benar-benar mendapat support dari insan pers, dengan menjaga komitmen bersama, karena penghargaan ini bisa hancur jika ada satu berita yang tidak baik,: Ucap Wabup Yoyok

Di lain sisi, Kepala Dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (DP3A) H. Imam Hidayat kepada awak media menuturkan, selesai deklarasi bersama jurnalis yang di sepakati ini, DP3A akan berjanji menjaga komitmen bersama agar semua pemberitaan tentang perempuan dan anak bisa menjadi suatu berita yang mengangkat Kabupaten Situbondo dalam hal prestasi.

“dalam halnya prestasi yang diraih anak mari kita support, namun untuk kasus-kasus terhadap perempuan dan anak mari kita buat berita yang ramah, sehingga meski tugas jurnalis ialah memberitakan, jangamn sampai mengganggu psikologi anak.” Jalasnya

(Uday)

Tinggalkan Balasan