Bupati Tulungagung Berangkatkan 1.607 Kendaraan Peserta Pawai Ta’aruf

TULUNGAGUNG.KABARDAERAH.COM – Pemerintah Kabupaten Tulungagung bersama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Tulungagung menyelenggarakan Pawai Ta’aruf Dalam Rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2019, dengan start di Halaman Kantor Bupati Tulungagung Jl. A. Yani Timur Tulungagung. Minggu, (27/10/2019).

Acara yang dimulai pukul 08.00 WIB,di hadiri Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, M.M., Kapolres Tulungagung, AKBP. Eva Guna Pandia, S.I.K., M.M., M.H., Dandim 0807 Tulungagung, Letkol. Inf. Wildan Bahtiar, S.I.P., Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Sumarsono,S.Sos, Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Tulungagung Drs. Sukaji, M.Si., Perwakilan Kejaksaan Negeri Tulungagung, Perwakilan Pengadilan Negeri Tulungagung, Ketua PC.NU Tulungagung, Muslimat NU dan Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Tulungagung.

 

Bupati Tulungagung, Drs.Maryoto Birowo Saat Menyampaikan Sambutannya Sebelum Pemberangkatan Peserta Pawai Ta’aruf (Poto By Agus Gm)

 

Ketua panitia Hari Santri Nasional, H. Budianto dalam laporannya mengatakan bahwa, untuk giat hari ini diikuti kurang lebih 1.607 kendaraan, dan diikuti oleh santri seluruh Kabupaten Tulungagung dengan finish di Kecamatan Kauman. Dan juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Tulungagung beserta unsur Forkopimda Kabupaten Tulungagung yang telah ikut mendukung kegiatan pawai ta’aruf ini.

Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, M.M., dalam sambutannya menyampaikan atas nama pribadi dan pemerintah, mengucapkan Selamat Hari Santri Nasional tahun 2019 kepada Keluarga Besar Nahdlatul Ulama, para kyai, para santri dan seluruh masyarakat Tulungagung.

“Melalui momentum Hari Santri kali ini saya berharap, agar para santri baik yang di pesantren atau di luar pesantren, dapat memperkuat jiwa religius ke-Islaman, sekaligus jiwa nasionalisme kebangsaan. Dengan mewarisi semangat kebangsaan, para santri juga akan bersemangat dalam memperjuangkan kesejahteraan, memperjuangkan keadilan serta memperjuangkan ilmu pengetahuan dan teknologi demi kemajuan bangsa dan negara tercinta ini.” ungkapnya.

Lebih lanjut Bupati menyampaikan, dengan peringatan Hari Santri Nasional kali ini, dapat menyatukan keberagaman untuk menjadi satu bangsa Indonesia.

“Saya percaya dalam keragaman kita sebagai bangsa, baik keragaman suku, keragaman agama, maupun keragaman budaya melekat nilai-nilai untuk saling menghargai, saling menjaga toleransi, dan saling menguatkan tali persaudaraan antar anak bangsa.” paparnya.

Di akhir pidatonya, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo berharap, para santri selalu ingat dalam berjihad untuk bangsa, untuk tanah air dan untuk tumpah darah Indonesia, kita tercinta, dan para santri agar selalu ingat dalam berjihad sebagaimana yang diwariskan oleh para Kyai dan para tokoh agama.

“Kyai mengajarkan berjihad dengan cara yang ramah, bukan dengan cara yang marah. Kyai selalu mengajak kepada kebaikan bukan mengejek. Dan Kyai selalu mengajarkan dengan cara merangkul bukan memukul. Inilah pesan dan cara kyai yang harus kita teladani dan kita teruskan.” pungkasnya.

Reporter : Agus Gempoer.

Tinggalkan Balasan