Hadiri Pelatihan, Dua Menteri Akui Bangga Jadi PMII

Foto: Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa berdiri di tengah saat menerima piagam penghargaan pemateri.

BANGKALAN.KABARDAERAH.COM- Pelatihan Kader Lanjut (PKL) Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Bangkalan dihadiri dua menteri pemerintahan kabinet Jokowi-JK.

Kedua Menteri tersebut adalah Imam Nahrawi dari Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Menpora) dan Khofifah Indar Parawansa dari Menteri Sosial (Mensos) yang sama-sama alumni PMII. Kedatangan mereka tidak bersamaan, Menpora datang pada sabtu (23/12) Sore, sedangkan Mensos hadir pada Minggu (24/12) sore.

Imam Nahrawi mengungkapkan, saat ini dirinya diberi amanah untuk menjadi menteri Pemuda dan Olah raga di Indonesia, namun ia tetap mengakui bahwa jiwanya masih PMII walaupun sering orasi dihadapan OKP seluruh Indonesia.

“Saya kader PMII, walaupun saya sudah jadi menteri walaupun saya sambutan di OKP-OKP manapun jati diri saya tetap kader PMII,” tutur Imam Nahrawi dihadapan peserta PKL Cabang PMII Kabupaten Bangkalan.

Foto: Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrowi memberikan materi kepada peserta pelatihan.

Di waktu berbeda, Khofifah Indar Parawansa mengaku bangga menjadi kader PMII. Pasalnya, karir cemerlang yang dijalaninya selama ini, yakni jadi Menteri Perempuan, Menteri Sosial dan Ketua Muslimat NU, ia menegaskan bahwa tidak lepas dari prosesnya di PMII.

“Karena saya dibesarkan oleh PMII, yang hari ini jadi Menteri dan Ketua Muslimat tetap bangga jadi kader PMII,” ungkapnya.

Menurutnya, PKL yang diselenggarkan pengurus cabang PMII Bangkalan harus melahirkan kader yang istiqomah dalam berjuang. Tidak hanya itu, mensos berpesan agar kader PMII tidak menjadi politisi semua, namun juga mengembangkalan sayap dibidang lain.

“PKL ini harus mengahasilkan kader yang istiqomah dalam berjuang, jangan menjadi petarung politik semua. Kita harus menyebar,  ada yang jadi polisi, pengusaha, dan akademisi. Saya bangga pada kalian, sebagai ibu dan sebagai kader PMII,” pesannya.

Bahiruddin, Ketua Cabang PMII Kabupaten Bangkalan saat di konfirmasi terkait kehadiran Menpora dan Mensos dalam kegiatan PKL pada masa kepengurusannya itu, Ia mengaku sangat bersyukur dan termotivasi.

“Ya intinya saya tetap bersyukur karena kedatangan dua menteri tersebut merupakan motivasi bagi kader PMII Bangkalan khususnya dan jawa timur pada umumnya,” terang Bahir pada Kabardaerah.com, Senin (25/12/2017).

Bahir menambahkan, “dengan kedatangan dua menteri bukan hanya dijadikan motivasi formal bagi kader PMII, namun contoh istiqomah dalam pergerakan,” tambahnya.

Sarjana hukum lulusan UTM tersebut berharap, PKL yang diselenggarakan selama 5 hari, tepatnya sejak tanggal 21 sampai 25 Desember 2017 menjadi pengalaman berharga bagi proses kaderisasi di Bangkalan. Selepas pelatihan ini, lanjutnya kader PMII harus mempu menjadi konseptor penggerak.

“PKL yang jelas untuk bisa dijadikan sebuah pengalaman bagi kita terutama kader PMII Bangkalan, jangan hanya bangga dihadiri 2 menteri, namun juga menyerap materi dan menciptakan gerakan di daerah masing masing usai PKL. Tidak ingin menciptakan gerakan tapi ingin menjadi konseptor gerakan,” Pungkasnya.

(Ril/Ais)

 

Tinggalkan Balasan