Hujan Deras dan Angin Kencang di Blitar Tewaskan Satu Warga

Oplus_131072

 

JATIM.KABARDAERAH.COM. KABUPATEN BLITAR – Pada Sabtu sore, 2 November 2023, masyarakat Dusun Demangan, Desa Dermojayan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar dikejutkan oleh bencana alam yang mengakibatkan satu korban jiwa.

Hujan deras disertai angin kencang melanda daerah tersebut, menyebabkan pohon tumbang yang menimpa kandang ayam dan menewaskan Khoirunnisa (50 tahun).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Blitar, Ivong Berttyanto, menjelaskan bahwa insiden tragis ini terjadi ketika Khoirunnisa berada di kandang ayam miliknya. Sebuah pohon tumbang akibat cuaca ekstrem menimpa kandang, dan korban terjebak di bawah reruntuhan,” ungkap Ivong.

Setelah kejadian, Khoirunnisa dilarikan ke Rumah Sakit Al Ittihad, di mana hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ada luka terbuka, namun diduga mengalami luka dalam.

Kejadian ini bukan hanya berdampak pada satu orang, tetapi juga meluas ke beberapa wilayah lainnya di Kabupaten Blitar. Hujan dan angin kencang turut melanda Kelurahan Wlingi, Desa Ngadirenggo, Desa Tegalasri (Kecamatan Wlingi), serta beberapa desa lain seperti Togogan, Pikatan, Kolomayan, Candirejo, Dadaplangu, dan Ngaringan. Di beberapa lokasi, banyak pohon tumbang yang menghalangi jalan dan merusak rumah warga.

Selain korban jiwa, satu orang lainnya, Lami (80 tahun) dari Desa Dadaplangu, mengalami luka ringan akibat terkena reruntuhan saat berada di teras rumah. Ia menderita luka lecet dan langsung mendapatkan perawatan medis.

Kejadian ini juga mengakibatkan kerusakan material yang signifikan. Di Desa Tegalasri, angin kencang membuat sebuah pohon tumbang menimpa sepeda motor, dan beberapa bangunan milik warga mengalami kerusakan baik berat maupun ringan.

BPBD setempat terus memantau situasi dan memberikan bantuan kepada korban yang terdampak.

Kondisi cuaca ekstrem ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada dan siap menghadapi bencana. Pihak BPBD menghimbau masyarakat untuk tetap memperhatikan perkembangan cuaca dan segera melaporkan jika melihat potensi bahaya di lingkungan sekitar.

Reporter. Andy

 

Tinggalkan Balasan