Kabidkum Polda Jawa Timur Kunjungi Kampung Tangguh Di Banyuwangi

BANYUWANGI. Kabardaerah.com_ Kabidkum Polda Jatim Kombespol Adi Karya Tobing mengunjungi kampung tangguh di Desa Kembiritan Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi guna melihat langsung kesiapan kampung tangguh Covid-19.

Kunjungan Kombespol Adi Karya Tobing disambut oleh Kapolrestabes Banyuwangi Kombespol Arman Asmara Syarifudin dan Dandim 0825 Letkol.inf.Yuli Eko Purwanto ,S.I.P Banyuwangi serta Forkopimcam Genteng. Kegiatan ini diawali dengan pemberian sembako kepada warga terdampak covid – 19 bertempat di perumahan Valenta Dusun Krajan 2 Desa Kembiritan.

 

Kabidkum Polda Jatim Kombes – Pol Adi Karya Tobing Saat Memberikan Bantuan Kepada Warga Terdampak covid-19 Di Desa Kembiritan (Foto By Herman)

 

Tak berherti di situ Kabidkum Polda Jatim melihat langsung kesiapan kampung tangguh covid-19 sebagai awal menuju program new normal.

Ada beberapa kampung tangguh di antaranya kelompok tangguh logistik, kelompok tangguh transportasi , kelompok tangguh informasi , kelompok tangguh budaya , kelompok tangguh keamanan, kelompok tangguh kesehatan , kelompok tangguh religius dan kelompok tangguh sumber daya manusia.

Dalam sambutannya, Kabidkum Polda Jatim Kombespol Adi Karya Tobing mengatakan,kunjungan kali ini untuk memantau dan mengevaluasi kesiapan dari Kampung Tangguh Semeru di wilayah hukum Polresta Banyuwangi.

“Kunjungan kali ini ditugaskan untuk memantau dibentuknya Kampung Tangguh Semeru di Polresta Banyuwangi dan ternyata sudah ada 34 Kampung Tangguh Semeru yang terbentuk di Kabupaten Banyuwangi,”ungkap Adi.

 

Sukamto Depala Desa Kembiritan Ketika Menerima Simbolis Sembako Dari Kabidkum Polda Jawa Timur (Foto By Herman)

 

Menurutnya, antusias masyarakat terkait program new normal ini sangatlah bagus dan inilah yang diharapkan oleh Pemerintah.”pungkasnya.

Saat disinggung terkait Program Wisata Tangguh di Banyuwangi, pihak Polresta Banyuwangi sedang merumuskan perangkatnya.

“Pihak Polresta Banyuwangi beserta pemerintah kabupaten banyuwangi dalam pertengahan bulan juni 2020 dengan menggunakan dua fase wisata tangguh yang pertama yaitu Fase 8 antara lain tempat wisata dan yang kedua 42 jadi dengan total ada 50 , disini masyarakat di tuntut untuk disiplin dan kepatuhan termasuk juga untuk transportasi dengan melaksanakan protokol kesehatan ,semuanya ini intinya supaya tidak ada lagi kenaikan covid.”ungkap Kapolresta Banyuwangi .

Pewarta. Herman

Tinggalkan Balasan