Kodim 0816 Sidoarjo Tanam Pohon Pinggir Jalan Lintas Provinsi

SIDOARJO.KABARDAERAH.COM- Komandan Kodim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Fadli Mulyono, S.I.P mencanangkan penanaman penghijauan di sepanjang ruas kanan dan kiri jalan lintas provinsi-nasional di Jalan Bay Pass Krian-Mojokerto dengan jarak tempuh 13 kilometer yang melintasi wilayah Kecamatan Krian, Kecamatan Balongbemdo, dan Kecamatan Tarik, Sabtu (6/1/2018).

Bekerjasama dengan PT Lumintas Puspindo, seluruh Forkopimka hadir menyemarakkan penanaman pohon. Turut hadir juga TNI, Polri, GM FKPPI PC 1316, seluruh Kepala Desa, dan Kader Bela Negara dengan total peserta 378 orang.

Letkol Inf fadli Mulyono menuturkan, program penghijauan di sepanjang ruas kanan dan kiri jalan provinsi-nasional ini merupakan program dari Kodam V/Brawijaya yang bekerjasama dengan Dinas Kehutanan Provinsi Jatim. Jenis pohon yang ditanam adalah bibit mahoni sejumlah 3.650 pohon dengan ketinggian rata-rata 2 Meter.

Sedangkan manfaat dari pohon mahoni ini, menurutnya adalah merupakan tanaman yang selalu hijau, tahan hidup di tanah gersang. Pohon ini biasanya ditanam secara luas di daerah tropis dalam program reboisasi maupun penghijauan dengan sistem agroforestry yang digunakan sebagai tanaman naungam.

“Selain itu sejak 20 tahun terakhir ini, tanaman mahoni mulai dibudidayakan karena kayunya keras dan sangat baik untuk mebel, barang ukiran seta kulitnya bisa digunakan untuk mewarnai pakaian dan getahnya bisa sebagai bahan baku lem serta bijinya sebagai bahan baku obat herbal,” jelas Inf Fadli.

Pihaknya juga mengharapkan, diadakannya kegiatan penghijauan seperti ini semoga mampu mendukung program pemerintah dalam gerakan indonesia menanam pohon. Dengan penanaman ini, lanjutnya dapat menjaga dan melestarikan lingkungan hidup serta mengurangi dampak pemanasan global. Selain itu penanaman penghijuan ini juga bermanfaat untuk menghasilkan oksigen, membuat jalan menjadi teduh dan sejuk, mampu menjaga kelembaban, menyerap debu serta membuat indah nyaman dan sehat bagi lingkungan.

“Kepada seluruh kepala desa beserta perangkat desa dan masyarakat, perusahaan dan aparatur negara untuk ikut merawat pohon mahoni yang kita tanam ini. Untuk kelangsungan menuju indonesia yang hijau, bersih, indah dan sehat selama 24 jam,” pungkas Dandim.

(Zey/yar/ais)

Tinggalkan Balasan