JATIM.KABARDAERAH.COM. KABUPATEN BLITAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blitar, Supriadi, yang akrab disapa Kuwat, menghadiri penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Polres Blitar dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar.
Acara yang berlangsung pada Kamis, 31 Oktober 2024, di Polres Blitar ini bertujuan untuk mendukung program ketahanan pangan nasional, sejalan dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto.
Dalam sambutannya, Supriadi mengungkapkan harapannya agar kerjasama ini mampu menciptakan solusi konkret dalam memperkuat ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Blitar.
Hari ini kami hadir untuk menandatangani MoU yang berfokus pada pemanfaatan lahan kosong menjadi lahan pertanian produktif. Ini merupakan langkah penting dalam mengoptimalkan sumber daya yang ada,” ujar Supriadi di hadapan para awak media.
Lebih lanjut, Supriadi menjelaskan rencana pemanfaatan lahan lahan yang masih kosong di Kabupaten Blitar.
Lahan tersebut akan dialihfungsikan untuk menanam komoditas pangan strategis, seperti padi, jagung, cabai, bawang merah, dan bawang putih. Dengan pengelolaan yang baik, ia berharap Kabupaten Blitar dapat mencapai swasembada pangan dan mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah.
“Visi kami adalah menjadikan Kabupaten Blitar sebagai lumbung pangan nasional. Dengan kolaborasi yang baik antara semua pihak, kami yakin produksi pangan di sini dapat meningkat, memenuhi kebutuhan masyarakat lokal, dan bahkan menyuplai daerah lain,” tegas Supriadi.
Dalam program ketahanan pangan ini, Polres Blitar berkomitmen untuk memberikan pendampingan dan pengawasan agar pelaksanaan program berjalan lancar dan hasil yang optimal dapat dicapai.
Kerjasama ini juga mendorong partisipasi aktif para petani dan masyarakat, dengan harapan swasembada pangan di Kabupaten Blitar bisa terwujud.
Lebih jauh, program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani, dan membuka lapangan pekerjaan di sektor pertanian. Pemanfaatan lahan kosong yang maksimal tidak hanya akan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Blitar.
Kolaborasi antara Polres dan Pemkab Blitar merupakan langkah nyata dalam membangun ketahanan pangan yang kuat di tingkat lokal, yang diharapkan akan berdampak positif bagi perekonomian daerah. Supriadi pun mengapresiasi inisiatif ini dan optimis bahwa dengan semangat kerjasama, Blitar akan mencapai cita cita swasembada pangan dan menjadi salah satu penopang ketahanan pangan di Indonesia.
Reporter: Andy
