Muspida Kabupaten Kediri Resmikan Kampung Tangguh Blawe

KEDIRI. Kabardaerah.com_   Bertempat di Balai Desa Blawe Kecamatan Purwoasri, Bupati Kediri dr Hj Haryanti Sutrisno, Kamis (18/06/20) siang melaunching Kampung Tangguh sebagai kampung yang mandiri dalam penanganan Covid-19. Di desa ini disiakan lumbung pangan, dapur umum, dua ruang isolasi, petugas pemulasaran jenazah, petugas medis dan sayur gratis.

Tampak hadir pada louncing kampung tangguh blawe, Bupati Kediri bersama Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono, Dandim 0809 Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno dan Drs.Senthot Jamaludin Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kediri.

 

Saat Bupati Kediri Memberi Sambutan (Foto By Min)

 

Kehadiran rombongan bupati disambut forkompimca Purwoasri, Kepala Desa Blawe dan tim gugus tugas Covid 19 Kecamatan dan desa.

Bupati Kediri dr Hj Haryanti Sutrisno mengatakan, pada saat ini warga Kabupaten Kediri dalam menghadapi kelaziman baru harus tetap mengedepankan protokol kesehatan di berbagai tempat dan berbagai kesempatan. Karena menjaga kesehatan sangat penting artinya saat pandemi Covid-19.

“Jangan lupa cuci tangan pakai sabun, kemanapun pakai masker, jaga jarak, rajin olahraga, mengkonsumsi makanan bergizi dan tidak berkerumun. Kami mengapresiasi sikap tegas petugas tim gugus desa dan perangkat desa di Blawe, jika bukan orang Blawe dan tidak ada kepentingan wajib putar balik. Ini demi kesehatan bersama warga disini. Ini harus menjadi contoh desa lainya,”ujarnya.

Hal senada juga disampaikan Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono dan Dandim 0809 Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno , ketaatan dan kepatuhan warga dalam memahami protokol kesehatan upaya cegah dan memutus rantai penyebaran mata rantai Covid-19.

“Harus sama-sama tetap mengedepankan sikap toleransi dalam menangani Covid-19. Nantinya di setiap kecamatan harus ada satu desa yang dijadikan kampung tangguh dan menjadi contoh desa lainya. Karena desa yang masuk katagori kampung tangguh adalah kampung yang mandiri dan menangani semua peristiwa yang terkait Covid ditangani sendiri dan bisa dilakukan tanpa bantuan desa lainya,” ujarnya.

Sementara itu, hal yang sama disampaikan Drs.Senthot Jamaludin Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kediri mengapresiasi launching kampung tangguh semeru di Desa Blawe ini. Kesiapan masyarakat menghadapi Covid-19 dengan menekankan protokoler kesehatan agar tidak terpapar Covid 19. “Harus tetap dikedepankan semua protokoler kesehatan dan warga harus mematuhinya,” pungkasnya.

Pewarta_ R.Min

Tinggalkan Balasan