BANGKALAN,KABARDAETAH.COM- Rapat paripurna DPRD Bangkalan tentang penetapan susunan keanggotaan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Kabupaten Bangkalan masa jabatan 2019-2024 sempat berjalan alot.
Pasalnya, dalam rapat yang digelar selama dua hari mulai tanggal 23-24 September 2019 tersebut banyak perbedaan pendapat. Salah satunya terkait amanah pp 12/2018 tentang pedoman penyusunan tata tertib yang belum dilakukan oleh pimpinnan DPRD Bangkalan.
Namun meski demikian, penyusunan keanggotaan AKD itu terus dilakukan dengan pembentukan susunan keanggotaan Komisi dan Alat kelengkapan lainnya. Sehingga pada akhirnya semua AKD DPRD Bangkalan resmi ditetapkan, Selasa (24/09).
Ketua DPRD Bangkalan Mohammad Fahad menyampaikan, terkait alotnya jalannya rapat, itu adalah bagian yang sudah lumrah dalam sebuah rapat.
“Banyaknya interupsi itu sudah lumrah, karena dalam interupsi itu sendiri menginginkan hasil musyawarah yang mufakat,” katanya usai penetapan.
Ia juga berharap, dengan sudah terbentuknya semua susunan AKD tersebut bisa bekerja secara maksimal sesuai dengan tugasnya masing-masing.
“Alhamdulillah semua kelengkapan sudah terbentuk. Mudah-mudahan teman-teman anggota dewan bisa bekerja secara maksimal sesuai dengan fungsi masing-masing,” harapnya.
Reporter : Isn Editor : Syaril
