Suara Tinggal 27, Caleg Partai Demokrat Ini Tantang Penyelenggara Membuka Kotak Suara

BANGKALAN,KABARDAERAH.COM- Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Abdurahman Tahir, menguak dugaan kecurangan saat pelaksanaan pesta demokrasi 17 April kemarin.

Hal itu ia beberkan menyusul dengan hilangnya ribuan suara yang ia peroleh, dan hanya tersisa 27 suara se Kecamatan. Bahkan, caleg dari Partai Demokrat tersebut menuding penyelenggara Pemilu main curang.

Berdasarkan formulir C1 yang dimiliki, kata Abdur Rohman, suaranya di Kecamatan tersebut melebihi angka 3000. “Di Kecamatan Labang suara saya hilang banyak,” ungkapnya saat menggelar konferensi pers, Senin (29/4/2019).

Oleh karena itu, Abdurrahman mengaku sangat tidak percaya terhadap panitia penyelenggara tingkat kecamatan sampai ke tingkat TPS dalam melaksanakan pesta demokrasi.

“Saya hanya ingin membuktikan kepada penitia penyelenggara dengan membuka kotak suara dengan mencocokkan C1 Plano dengan C1 KWK di setiap TPS se Dapil V,” tantangnya.

Selain itu, Lanjut dia, saat saksi dari pihaknya melakukan protes pada penghitungan di tingkat Kecamatan saksi tersebut tidak dihiraukan bahkan diancam untuk disuruh keluar.

“Coba saya ambil satu perbandingan saja C1-KWK di satu TPS saja untuk desa Jukong mendapatkan 25 suara, bagaimana dengan TPS yang lain, habis semua, hanya tersisa 27 suara di DA1,” terangnya.

Padahal lanjutnya para penitia sudah diambil sumpah untuk menjalankan tugas demokrasi dengan baik, akan tetapi fakta di lapangan mengambil hak salah satu caleg yang sangat merugikan.

“Ini C1 KWK se Dapil V, dan saya sudah melaporkan kejadian ini kepada Bawaslu, agar ditindaklanjuti sesuai dengan tuntutan saya dengan membongkar kotak suara dan dicocokkan dengan C1 Plano khususnya se Dapil V,” tandasnya.

 

(Syah)

Tinggalkan Balasan