Tantangan Orang Tua Diera Milenial Berbasis Akses Digital Dari Sudut Pandang Pendidikan Sekolah Islam Terpadu.

BANYUWANGI,KABARDAERAH.COM-Sekolah Islam Terpadu pada hakekatnya adalah sekolah yang mengimplementasikan konsep pendidikan Islam berlandaskan AlQur’an dan As Sunnah.

Konsep operasional Sekolah Islam terpadu ini merupakan akumulasi dari proses pembudayaan, pewarisan dan pengembangan ajaran agama Islam.
Istilah generasi millennial memang sedang akrab terdengar. Istilah tersebut berasal dari millennials yang diciptakan oleh dua pakar sejarah dan penulis Amerika, William Strauss dan Neil Howe dalam beberapa bukunya.(Km.Info).

 

 

Wahyu Darma Kusuma, S.Sos, M.Pd, Kepala Sekolah SD Islam Al-Huda (Poto By Eko)

Seiring berjalanya waktu teknologi yang semakin terus berkembang dan maju,hampir semua apa yang dibutuhkan masyarakat atau kalangan muda dapat di akses oleh Gadget (Telpon pintar), kalangan milineal khususnya anak-anak dan remaja telah melewati batasan normal dalam penggunaan sebuah alat tekonologi tersebut, dalam hal ini kemudahan dalam mengakses berbagai kontent di media sosial (medsos) sejatinya banyak manfaat yang di dapat bagi warga net.

Hanya saja efek dari kecanggihan ITE itu dapat dilihat dari sisi gelap bahayanya gadget.

Anak-anak hingga remaja semua kecanduan game online hingga browshing intenet yang di dalamnya mengandung hal yang tidak pantas di dilihat dan di ajarkan kepada kalangan anak usia dini.Perlu kita sadari bersama, kecanduan Gedget dapat mempengaruhi prilaku anak dari yang normal menjadi tidak normal. Hal itu dapat kita lihat dari kebiasan sehari-hari,anak-anak akan sibuk dengan gedgetnya dan tidak akan pernah peduli dengan lingkungan sekitarnya.

Sudah menjadi fakta krusial negatif di era globalisasi ini,yang di akibatkan dari bermedsos sehingga banyak kejadian yang melatar belakangi tindakan tindakan kriminal di dalam perkara perlindungan anak.

Oleh karenanya persoalan besar di negeri ini,di butuhkan peranan sekolah dan orang tua yang harus bekerjasama dalam memberikan pemahaman moral dan arahan kepada anak didiknya baik di lingkungan sekolah maupun orang tua guna memberikan perhatian penuh.
Misalnya selalu mengawasi si-anak dalam pergaulan di sekitar rumah.
Selanjutnya,kita perlu mengajari anak didik kita dengan gaya hidup sedehana, dan orang tua memberi komitmen kepada anak dan selalu komunikasi serta intens mengawasi aktivitas anak di dunia maya.

SD Islam Al Huda dan berupaya berkomitmen mendidik peserta didik menjadi anak yang berkembang kemampuan akal dan intelektualnya,meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaannya kepada Allah SWT.

Dengan tujuan agar terbinanya akhlak yang mulia, dan juga memiliki kesehatan, kebugaran dan keterampilan dalam kehidupannya sehari – hari. Sumber Wahyu Darma Kusuma, S.Sos, M.Pd, Kepala Sekolah SD Islam Al-Huda.

Reporter : Eko / iik                                Editor      :  R, Min

Tinggalkan Balasan