BANYUWANGI,KABARDAERAH.COM– Hari Proklamasi Upacara Bendera Merah Putih tanggal 17 Agustus 2019 telah di laksanakan di Taman Blambangan Banyuwangi tepat pukul 10.30 wib di hadiri Muspika, Muspida, Bupati H. Abdulah Azwar Annas,Jajaran Forpimda, Forpimka, Kesatuan TNI AD, AL, AU, POLRI, BASARNAS, Ketua DPR I MADE Cahyana Negara, Kalapas Ketut Akbar Hery Achyar, Purnawirawan serta para tamu undangan dan tokoh Agama, juga ribuan penonton yang memadati acara tersebut untuk menyaksikan memperingati HUT. RI ke 74 dengan cukup meriah.
Kemudian di teruskan oleh pasukan Paskibraka dari SMK Taruna Pelayaran Kalipuro Banyuwangi nampak barisan memasuki area Taman Blambangan untuk menerima Sang Saka Merah Putih dari Bupati Banyuwangi selaku inspektur upacara secara simbolis untuk di kibarkan dan di iringi dengan lagu Kebangsaan Indonesia Raya.
Di lajutkan bacaan teks Proklamasi dan teks Pancasila oleh H. Abdulah Azwar Annas, lalu di ikuti bacaan UUD 1945 oleh Ketua DPR I Made Cahyana Negara penuh dengan khitmad.
Bupati H. Abdulah Azwar Annas selaku inspektur upacara ingin menyampaikan dengan secara singkat,” hari ini adalah moment sejarah untuk membangkitkan rasa Nasionalisme kita bisa memberikan dengan rasa hormat kepada Sang Saka Merah Putih penuh kecintaan pada NKRI demi untuk bisa mewujudkan Negara Indonesia yang sudah Merdeka tersebut ini, supaya menjadikan pra Sejarah Revolusi yang telah memperjuangkan melawan kaum penjajah Belanda pada tahun 1945, sehingga banyak Pahlawan – Pahlawan kita yang telah gugur demi mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang Merdeka ini bisa kita teruskan sebagian bentuk kita Cinta Tanah Air, ” pituturnya dengan tegas.
Maka untuk itu kita akan jaga nilai – nilai perjuangan Pahlawan kita yang rela mati demi menjaga Bangsa Indonesia Bersatu Kita Teguh Bercerai Kita Runtuh adalah semboyan daripada Bhineka Tunggal Ika yang dapat kita apresiasikan setiap saat dan setiap waktu, untuk menjalin persaudaraan tetap terjaga dengan kuat.
Hal ini bermaksud dengan tujuan penuh makna dan penuh arti berbagai artikulasi yang mana nantinya dapat di teruskan oleh generasi – generasi penerus Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia lebih maju.
Reporter : Indahyani/edi
