JATIM.KABARDAERAH.COM. KODIM O8O8 BLITAR – Dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Desa Slorok, Serda Dwi Aprianto, aktif terjun langsung ke sawah untuk membantu petani menanam padi di Desa Slorok, Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar. Kegiatan tersebut dilakukan bersama warga yang juga anggota Kelompok Tani (Poktan) Margo Rukun Dusun Slorok, Selasa (O3/12/2O24).
Serda Dwi Aprianto mengungkapkan bahwa keterlibatan TNI dalam sektor pertanian merupakan salah satu bentuk nyata dukungan terhadap program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah.
“Kami hadir di tengah tengah petani untuk memberikan semangat serta memastikan mereka mendapatkan pendampingan dalam proses bercocok tanam. Swasembada pangan hanya bisa terwujud jika semua elemen, termasuk TNI, petani, dan pemerintah, bekerja bersama,” jelas Serda Dwi.
Keberadaan Babinsa di lapangan mendapatkan sambutan hangat dari para petani. Salah satunya, Bapak Suripto, salah seorang petani, mengungkapkan bahwa kehadiran Babinsa sangat membantu, terutama dalam mempercepat proses tanam padi.
“Cuaca yang tidak menentu sering membuat kami kesulitan, namun dengan bantuan Babinsa, kami merasa lebih terbantu dan semangat untuk segera menanam padi,” ujar Suripto.
Selain memberikan bantuan dalam kegiatan tanam padi, Babinsa juga memberikan penyuluhan tentang teknik tanam jajar legowo yang dipercaya dapat meningkatkan efisiensi penggunaan lahan serta hasil panen.
Metode ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan membawa manfaat jangka panjang bagi petani setempat.
Sementara itu Danramil 0808/13 Doko, Kapten Inf Ariefan Deddy Santosa, yang ditemui terpisah, menambahkan bahwa dukungan Babinsa dalam sektor pertanian merupakan bagian dari program Upaya Khusus Swasembada Pangan yang dilaksanakan oleh TNI AD bersama Kementerian Pertanian.
“Dengan adanya sinergi yang kuat antara TNI, petani, dan Pemerintah Daerah, kami yakin dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan produksi pangan nasional,” terang Kapten Ariefan.
Melalui kegiatan ini, Danramil berharap agar ketahanan pangan di Kabupaten Blitar semakin kokoh dan mampu memenuhi kebutuhan pangan di tingkat regional dan nasional.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung program ketahanan pangan, sehingga Indonesia dapat mencapai swasembada pangan dan mengurangi ketergantungan pada impor,” tutup Danramil.
Kegiatan ini juga mencerminkan sinergi yang erat antara TNI, masyarakat, dan pemerintah daerah dalam mencapai tujuan besar untuk mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Indonesia.
Pewarta. Andy.
Sumber. Dim0808.