Harga Garam Anjlok, Anggota Dewan Turun Tangan

JATIM. KABARDAERAH.COM. SUMENEP_  Selama masa pandemi virus Corona, masyarakat petani garam banyak mengeluh bahkan kesulitan untuk hidup normal. Serta rendahnya serapan garam rakyat hingga kini masih belum bisa optimal.

Hal ini disampaikan, Akis Jazuli, S.IP, M.HI, anggota komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep mewakili petani garam.

Dengan kondisi saat ini, lebih rendah serapan garam saya meminta salah satu perusahaan PT. Garam (BUMN) untuk lebih memaksimal dan mengoptimalkan daya serap garam rakyat dan menaikkan harga garam disektor petani.” terangnya.

 

Akis Jazuli, S.IP, M.HI, Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep Saat dikonfirmasi Media Kabardaerah.com Diruang Kerjanya (Foto By Amin)

Menurutnya sebagai perusahaan negara tidak hanya berorientasi pada keuntungan semata, melainkan juga punyak tanggung jawab untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi rakyat. Dan saya berharap PT Garam agar betul-betul memberi perhatian khusus untuk dapat mengoptimalisasi serapan garam rakyat.”harapannya.

Akis Jazuli juga mengkritisi rendah harga garam, yang membuat petai garam menjerit, rendahnya harga garam rakyat pada musim kemarau ini juga dikeluhkan oleh sejumlah petani pada beberapa waktu yang lalu, untuk itu legislator dari partai Nasional Demokrat (Nasdem) dapil 1,naiknya harga garam merupakan harapan besar para petani garam, agar bisa dapat mendulang keuntungan di musim kemarau ini.

Dan melihat serapan garam rakyat yang rendah dan harga garam yang anjlok membuat petani garam di Kabupaten Sumenep sangat kesulitan hidup di tengah -tengah menghadapi wabah virus corona atau covid-19

Untuk petani hari ini sangat kesulitan sekali, dan berharap agar ada serapan garam yang tinggi , dan harga kembali stabil.

Pewarta_ Amin

Tinggalkan Balasan