Kapolres Pasuruan Meminta Maaf Salah Ucap Ada Desa Kiri

PASURUAN., Kabardaerah.com_ Sebuah pernyataan Kapolres Pasuruan menyebut adanya desa berhaluan ‘kiri’ di wilayahnya saat hadir dalam rapat hearing bersama Pansus Covid-19 DPRD pada Senin (06/07), sempat Membuat gempar warga Kabupaten Pasuruan.

Saat ditemui pada Selasa (07/07), Kapolres Pasuruan, AKBP Rofiq Ripto Himawan meminta maaf kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pasuruan yang telah salah mengatakan Bahkan ada satu desa yang mau buat kampung tangguh itu nolak. Terutama daerah-daerah yang dia itu posisinya, dengan kelompok kiri.

 

Kapolres Pasuruan, AKBP Rofiq Ripto Himawan  Saat hadiri rapat hearing (Foto By Isbianto)

“Kami meminta maaf sangat, pada seluruh masyarakat Kabupaten Pasuruan atas pernyataan kami pada rapat hearing di gedung DPRD Kabupaten Pasuruan. Karena sejumlah hal yang menjadi tanggungjawabnya sebagai Kapolres. Salah satunya, menjaga kondusivitas daerah di tengah ramainya demo RUU HIP (Haluan Ideologi Pancasila), sehingga saya salah ucap bukan kelompok kiri tapi kelompok kanan, ” katanya.

Sementara arti dari kelompok kanan, menurut Kapolres, ada salah satu desa yang semula ditunjuk sebagai percontohan Kampung Tanggung. Tapi, yang bersangkutan menolak.

“Mereka adalah kelompok yang menganggap tidak penting menerapkan protokol kesehatan, apalagi mendirikan Kampung Tangguh, dan cukup pasrah kepada Tuhan. Dengan berdoa pada tuhan, ia akan disembuhkan dari virus corona,” jelasnya.

Pewarta_ Isbianto

Tinggalkan Balasan