JATIM. KABARDAERAH.COM. KEDIRI_Nasib nahas menimpa keluarga Romdhoni (55) warga Dusun Ngadirejo Desa Dukuh Ngadiluwih Kabupten Kediri anaknya Mohamad Alfin Hikami (16) tersambar petir ketika mengendarai sepeda onthel dijalan perkebunan tebu di Dusun Ngadirejo Desa Dukuh Ngadiluwih, Rabu (21/10/20) sekira pukul 15.30 WIB.
Kejadian bermula sewaktu hujan lebat di perkebunan tebu ibu korban Binti Mudafi’ah hendak pulang ke rumah dengan naik sepeda di depan suaminya Romdhoni dengan mengendarai sepeda motor dan di susul korban yg berada di paling belakang dengan mengendarai sepeda ontel.
Begitu derasnya hujan,bapak korban mendengar suara petir menyambar dibelakangnya, dengan seketika melihat kebelakang dan melihat korban sudah terjatuh dari sepeda akibat disambar petir.
Atas kejadian tersebut bapak korban menolong korban serta melaporkan kejadian tersebut ke kepala perangkat desa dan selanjutnya diteruskan melaporkan kejadian itu laporkan ke Polsek Ngadiluwih.
Kapolsek Ngadiluwih AKP Iwan Setyo Budi membenarkan adanya kejadian warga tersambar petir di jalan perkebunan tebu di Dusun Ngadirejo Desa Dukuh Ngadiluwih.” ucapnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap jasad korban oleh tenaga medis dan Polsek Ngadiluwih di tubuh korban di temukan bekas luka bakar dan tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan. Dan korban meninggal dunia akibat tersambar petir.”pungkasnya.
Pewarta_ R.Min
