Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Libatkan Enam Pengusaha Batik Tulungagung.

 

JATIM.KABARDARAH.COM
TULUNGAGUNG – Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) menggelar Tulungagung Moslem Fashion Festival berbasis kearifan lokal yang digelar di GOR Lembupeteng, Sabtu (24/4/2021) sore.

Acara yang rutin di selenggarakan setiap tahun ini di ikuti oleh 223 peserta lomba mulai dari Pop singer, Lomba foto, Foto model, Top model, Desainer oleh ibu-ibu, serta kegiatan Moslem Fashion Festival yang melibatkan 6 pengusaha Batik Tulungagung.

 

Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, M.M., Saat Sembuka Acara Moslem Fashion Festival di Gor Lembu Peteng (Foto by Agus)

“Hal tersebut sebagai upaya mengangkat serta mempromosikan kerajinan batik khas Tulungagung agar dikenal masyarakat luas, serta memberikan kesempatan bagi kaum pengusaha ekonomi kreatif khususnya batik khas daerah Tulungagung agar lebih meningkatkan inovasi kreatifnya,” ucap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tulungagung, Bambang Ermawan.

Selain itu menurut Bambang, dengan di selenggarakan acara tersebut bertujuan untuk memberikan pelayanan kreatifitas, serta memacu para pelaku ekonomi kreatif dalam mengembangkan produknya menuju hasil yang kreatif dan inovatif.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Tulungagung, Drs Maryoto Birowo, menyebutkan bahwa, Tulungagung merupakan daerah potensi pengembangan kerajinan batik diantaranya, batik tulis, maupun printing. Agar produk batik Tulungagung lebih dikenal, menurutnya perlu adanya inovasi seperti acara Moslem Fashion Festival dengan harapan bisa mengangkat produk batik Tulungagung, walaupun sebenarnya batik Tulungagung sudah dikenal tidak hanya secara lokal, namun secara regional dan Nasional.

Bupati menandaskan bahwa, batik Tulungagung sudah mulai diperhitungkan, oleh karena itu Ia berharap para pengrajin batik harus betul-betul kreatif dalam menghadapi persaingan pasar yang sangat ketat, serta meningkatkan kreatifitas guna memenuhi permintaan pasar.

 

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tulungagung, Bambang Ermawan, Saat Menyampaikan Laporan Kegiatan (Foto by Agus)

 

“Sekarang Tulungagung sudah dikenal batiknya. Dulu kecil tapi sekarang sudah mulai berkembang dan berkembang terus sampai di tingkat Desa,” tuturnya.

Selain itu, di tengah pandemi Covid-19 yang sudah mulai menurun Bupati berharap agar tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan meskipun di Kabupaten Tulungagung angka penyebaran covid-19 sudah mulai menurun.

“Namun kita harus memberikan kesempatan pada pengusaha ekonomi. Satu hal catatan di depan, protokol kesehatan harus selalu diterapkan,” pungkasnya.

Dengan mengusung tema ‘Batik Tulungagung” acara Tulungagung Moslem Fashion Festival yang dihadiri Ketua umum dan ketua harian Dekranasda Tulungagung, Kadiskop Usaha Mikro, Kadisperindag dan undangan lainnya, dibuka secara resmi oleh Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo,M.M.

Pewarta : Agus.

Tinggalkan Balasan