SURABAYA | kabardaerah.com_ Polsek Kenjeran Polres Pelabuhan Tanjung Perak dibawah pimpinan Kapolsek Kompol Esti Setija Otami S.H., berhasil menggagalkan kelompok anak remaja dari All Star dan Lapendos yang akan mengadakan tawuran massal.
Sebelumnya memang dari salah satu kelompok yang bernama Andre yang beralamatkan di Jl. Semampir Barat Gg. Masjid Surabaya, dan kebetulan, Andre tersebut selaku Admin atau Ketua All Star, menginstruksikan untuk berkumpul di Taman Suroboyo dan menurut rencana adalah mereka diajak untuk tawuran dengan kelompok anak remaja juga, yaitu dari kelompok Lapendos.
Dan pada saat itu pula, kelompok kedua remaja berkumpul di Taman Suroboyo, untuk persiapan aksi tawuran massal, seketika datang Patroli Gabungan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Polsek Kenjeran, Polmas 1 Pemkot, untuk membubarkan kelompok anak remaja yang akan mengadakan rencana tawuran massal.
Dengan kedatangan para petugas, kelompok remaja tersebut bubar dan sebagian juga ada yang berhasil melarikan diri, namun ada juga yang berhasil diamankan petugas, yaitu sekitar 8 (delapan) remaja yang berhasil diamankan oleh petugas.
Identitas 8 (delapan) anak remaja yang berhasil diamankan, antara lain: Rifky (15th), beralamatkan di Jl. Kedung Batuk Surabaya, CE (14th), beralamatkan di Jl. Batang Bom angin Surabaya, FP (15th), beralamatkan Jl. Gubeng Kelangsungan Surabaya, ST (16th), beralamatkan di Jl. Kedung Sroko, MS, (16th), beralamatkan Pacar Keling Surabaya, Dwi Prasetyo (17th), beralamatkan Medokan Semampir Indah Surabaya, DS (19th), beralamatkan di Jl. Kapas Baru Tangkis Surabaya, dan DF (15th), beralamatkan di Kedung Tarukan Surabaya.
Dari kedua kelompok anak remaja tersebut, pada saat diamankan petugas, ada juga yang berhasil meloloskan diri dari kepungan petugas yang menghalaunya, saat berusaha melarikan diri, ada pula yang menabrak R2 milik petugas Pol mas 1 Pemkot, sehingga mengalami rusak pada bagian roda depan dan dari kelompok tawuran massal tersebut ada yang mengalami luka lecet.
Sedangkan barang bukti yang diamankan petugas, antara lain : 4 (empat) unit motor milik anak-anak remaja yang diduga dari kelompok Lapendos dan All Star, 1 (satu) unit motor milik petugas Pol mas 1 Pemkot Surabaya dalam keadaan rusak akibat ditabrak oleh motor milik Geng anak remaja tersebut.
Menurut keterangan Kapolsek Kenjeran Kompol Esti Setija Oetami S.H.,” Tindakan yang kami lakukan untuk remaja Gangster yang kami amankan yaitu, menghubungi orang tuanya, berkoordinasi dengan petugas dari Bapas dan DP5A , serta menyerahkan ke Dinsos untuk Proses Pembinaan lebih lanjut,” kata Kapolsek Kenjeran Kompol Esti Setija Oetami S.H., kepada wartawan kabardaerah.com_
Pewarta : Tyan.
