PASURUAN, Kabardaerah.com_ Pandemi Covid-19 tidak hanya membuat ekonomi masyarakat memburuk. Efek psiko sosial dalam kehidupan juga sangat berpengaruh dalam kondisi pandemi Covid-19. Namun semuanya tidak mengurangi untuk Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan, terus berbagi pada keluar yang terdampak akibat pandemi Covid-19. Terutama untuk keluarga yang mengalami Hidrosefalus di Desa Carat, Kecamatan Gempol.
“Kepekaan sosial setidaknya ditumbuh kembangkan di tengah pandemi global Covid-29. Sesungguhnya inilah momen yang tepat mengaktualisasikan jiwa sosial, rasa empati yang tinggi, khususnya bagi mereka kaum dhuafa, terlantar dan mereka yang terdampak sakit. Kapan lagi kita berbagi, kalau tidak mulai dari sekarang,” jelas Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan, Andri Wahyudi, Rabu (20/05) malam.
Menurut Andri Wahyudi, tali kasih dengan memberikan paket sembako dan sedikit uang, agar bisa meringankan beban dalam kondisi mendekati lebaran dan pandemi Covid -19 yang saat ini dialami pada keluarga penderita Hidrosefalus.
“Kami bersama relawan AW, mendatangi keluarga penderita Hidrosefalus memberikan bantuan sembako serta sedikit uang. Nantinya kami akan bantu juga untuk pengobatan penderita Hidrosifalus ke Rumah Sakit,” lanjutnya.
Andri Wahyudi juga menambahkan sejatinya bukan seberapa banyak yang kita dapatkan atau seberapa besar yang kita bagikan. Namun keikhlasan kita untuk saling berbagi dalam kondisi saat ini. Dengan harapan yang besar, ketika kami terjun dan pasca aksi akan diikuti dan dilanjutkan oleh pemerintah serta stakehokder terkait.
Pewarta_ Isbianto