BONDOWOSO,KABARDAERAH.COM- Maraknya pemberitaan mengenai upaya penculikan anak akhir-akhir ini di beberapa tempat, menyebabkan tingkat keresahan masyarakat semakin meningkat. Seperti yang terjadi di SDN kandangjati 1 kecamatan kraksaan pada hari Rabu tanggal 12 Februari 2020 pukul 06.30 wib beruntung upaya penculikan tersebut dapat di antisipasi oleh pihak sekolah.
Pemerintah kabupaten Bondowoso melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan telah menerbitkan surat edaran yang ditujukan kepada kepala sekolah PAUD\KB – TK – SD – SMP negeri/swata untuk seluruh sekolah se-kab Bondowoso, Nomer : 443.1/705/430.9.9/2020 ( perihal antisipasif terhadap upaya penculikan anak peserta didik ) Yang dalam hal tersebut di tanda tangani oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Bondowoso yakni Bpak Drs. H. Harimas, Msi. Adapun isi surat edaran tersebut adalah;
1. Meningkatkan kewaspadaan terhadap adanya kemungkinan penculikan peserta didik dengan cara memastikan yang mengantar dan menjemput ke sekolah adalah orang tua/wali/keluarga yang sudah dikenali oleh pihak sekolah.
2. Apabila yang menjemput bukan orang tua/wali/keluarga yang tidak dikenali pihak sekolah, maka peserta didik tetap berada di sekolah dan kepala sekolah segera menghubungi pihak orang tua/wali/keluarga dengan maksud agar di jemput.
3. Membatasi peserta didik ke kuar dari lingkungan sekolah/area sekolah pada jam istirahat termasuk kepentingan membeli jajanan di luar sekolah.
4. Kantin sekolah perlu menyediakan makanan yang sehat dan higines, diharapkan dapat menjaga kesehatan serta menghindari penculikan berkedok penjual jajanan di sekolah.
Dengan bersama-sama antara orang tua dengan pihak sekolah untuk mengantisipasif akan upaya penculikan tersebut akan memperkecil kemungkinan hal itu akan terjadi. Keresahan masyarakat itu sepatutnya menjadi tanggung jawab semua pihak. (Rustam)
