– Untuk memperkuat pemahaman dan independensi soorang wartawan dalam menulis dan menyajikan berita, Komunitas Wartawan Bangkalan (KWB) Dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bangkalan Gelar Media Gathering di tretes, Pasuruan, Jawa Timur.
Acara yang mengusung tema Pers Berkualitas, Masyarakat Cerdas itu juga masuk dalam rangkaian dari kegiatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2018 yang digagas oleh KWB-PWI Bangkalan.
Munculnya tema itu dikarenakan KWB bertekad untuk mencerdaskan anak bangsa. Untuk itu, memperdalam pengetahuan tentang jurnalistik harus diperkuat kembali. Sebab, berita yang disajikan kepada publik harus bisa mendidik, memberikan informasi, dan juga sebagai kontrol sosial.
Hal itu diungkapkan oleh ketua panitia Media Gethering Sodik Ramadani, bahwa memberikan kegiatan yang menumbuhkan semangat untuk menulis dan juga kualitas harus dikembangkan.
“Kenapa demikian, kita harus bisa mencerdaskan masyarakat melalui tulisan-tulisan yang disajikan dalam bentuk berita, kalau nantinya berita disampaikan tidak berkualitas akan terjadi banyak kesalahpahaman,” jelas Sodik, Sabtu (10/3/2018).
Sodik menambahkan, sebagai masyarakat harus bisa membedakan antara berita hoax atau tidak. Karena, sekarang ini adalah zaman informasi.
“Dimana kita sangat mudah dan gampang sekali mengakses informasi, tentunya harus bisa memilah informasi sesuai fakta atau tidak,” pintanya.
Dikesempatan yang sama, Ketua KWB Miftahul Umar berharap agar para pegiat media dapat memberikan atau menyajikan berita yang mendidik ke masyarakat khususnya dalam momen Pilkada serentak 2018, sehingga dapat meminimalisir angka golput demi suksesnya Pilkada Bangkalan 27 Juni 2018 mendatang.
“Media juga berperan besar dalam menyampaikan informasi, apalagi tahun 2018 dan 2019 ini adalah tahun politik, bagaimana nantinya pers bisa memberikan informasi kepada masyarakat minimal tidak golput dalam memilih pemimpin,” ujar Miftah.
(ril)
