BANGKALAN,KABARDAERAH.COM- Angin segar tampaknya akan membuat sejuk sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Pasalnya, pada 20 Juni mendatang pemerintah akan mendistribusikan bantuan tersebut kepada KPM yang telah terdaftar dan terverifikasi. Tak tanggung, anggaran yang dikucurkan sebesar 9 Milyar.
Kepala Dinas Sosial Bangkalan melalui Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Sosial, Didik Yanuardi menyampaikan, Bantuan tersebut nantinya akan secara otomatis diterima seluruh keluarga penerima manfaat (PKM) yang telah terdaftar dan terverifikasi.
Setiap PKM, Kata Didik, akan diberikan sebuah kartu kombo yang berisi saldo Rp 110 ribu setiap bulannya. Saldo tersebut bisa ditukarkan dengan sembako pada E-warung yang telah bekerjasama dengan bank BRI.
“Pendistribusian akan dimulai 20 Juni, nanti seluruh PKM akan menerima kartu kombo yang berisi saldo 110 ribu rupiah,” tutur Didik Yanuardi. Rabu (12/6/2019).
Kendati demikian, lanjut dia, saldo ini tidak dapat diuangkan dan hanya bisa ditukarkan dengan sembako yang telah disediakan yakni beras dan telur. Menurut Didik, jumlah KPM se Kabupaten Bangkalan sebanyak 93. 575. Sementara E- Warung sebanyak 470 unit.
“Se- Kabupaten Bangkalan saat ini sebanyak 93.575 orang (KPM), untuk jumlah E- warung yang disediakan sebanyak 470 Unit yang tersebar di setiap desa,” terangnya.
“Untuk setiap desa ada 1-3 E-warung. Tergantung pada kondisi geografis. Jika letak antara rumah satu dan lainnya berjauhan maka akan ada 2-3. namun jika saling berdekatan hanya 1,” imbuhnya.
(Syah)
