Hindari Anak Kecanduan Game Gadget, Percasi Kediri Adakan Turnamen Catur Kelas Junior SD

Tampak: saat turnamen catur berlangsung (foto/ Kar KD)

KEDIRI.KABARDAERAH.COM – Demi menangkal kecanduan anak terhadap game gadget, Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kota Kediri bersama Pemerintah Kota Kediri menggelar turnamen catur kelas junior SD. Langkah inisiatif ini diambil sebagai salah satu support Kota Kediri sebagai Kota Layak Anak.

Ketua Pengurus Cabang Percasi Kota Kediri mengatakan, lomba catur tersebut dalam misi mensupport Pemkot Kediri sebagai kota layak anak. Bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Perempuan Anak dan Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DP3AP2KB) dengan harapan mampu mengalihkan kecanduan anak terhadap game gadget.

“Dengan adanya turnamen ini, harapannya agar menambah kecintaan anak-anak terhadap permainan catur. Sebab ini juga bagian dari usaha melawan candu gadget yang cukup menghawatirkan. Untuk itu, kami berharap kegiatan ini bisa terlaksana setiap tahun,” jelasnya.

Peserta turnamen catur ini sebanyak 58 anak dari berbagai daerah se Karesidenan Kediri. Tidak hanya berasal dari Kota Kediri, ada juga yang berasal dari Nganjuk, Blitar, dan Kabupaten Kediri.

Sebagai tuan rumah, Ketua LPMK Kelurahan Kampung Dalem menilai, game online telah merusak generasi anak-anak agar tidak memiliki jiwa sosial. Pihaknya mensupport turnamen catur untuk mengikis kecanduan buruk itu.

“Kalau di Kampung Dalem sendiri, kegiatan permainan tradisional seperti ini sudah rutin kita laksanakan. Dengan cara seperti ini, anak-anak bisa kembali bermain bersama teman-temannya dan memutus jerat modernitas yang merusak emosional,” tandasnya.

Salah satu peserta lomba, AS Syahsyah Sakish Thirof mengaku senang bisa ikut turnamen catur kelas junior SD. Dirinya sudah sering ikut lomba catur sampai tingkat nasional. “Senang bisa ikut lomba catur, pernah ikut juga di Sumenep, Surabaya, dan lain-lain,” katanya.

(Kar/Is)

Tinggalkan Balasan