KABARDAERAH.OPINI-Rasan-rasan warung kopi bukan lagi menjadi isu kaki lima, tetapi naik peringkat menjadi isu Bintang lima.
Mundurnya Azwar Anas sebagai Calon Wakil Gubernur Jawa Timur 2018 menjadi perbincangan paling hangat malam ini di setiap Group WhasApp. Keputusan spektakuler Azwar Anas memunculkan berbagai spekulasi dan pertanyaan.
Benarkah Azwar Anas mundur atas permintaan para ulama khos NU Jatim semata? Ataukah karna PDIP ingin mendorong kader terbaiknya yang bernama Risma? Atau mungkinkah Azwar Anas tersandung “masalah”?
Pertanyaan diatas tak sanggub saya jawab karna saya tak mampu berspekulasi terlalu jauh, mengingat Pilgub Jatim ini satu peket dengan Pilgub DKI – JABAR dan JATENG, panasnya tuh disini..!
Kita akan lihat dari besok siang, Jum’at 5 s/d 11 Januari 2018 adalah hari yang akan memperjelas kebenaran info didalam ketidak benaran.
Jika benar Syaifullah Yusuf bersanding dengan Risma, maka paket duo Pilgub Jatim ini semakin jelas milik Rezim Now untuk 2019.
Akankah Poros Hambalang kehilangan akal untuk mencari “Calon Alternatif” yang bisa disebut sebagai “Kuda Hitam”?
Moreno – Anang adalah kartu balak 5 yang tak mungkin dipasang melawan kartu AS, atau melawan kartu joker. Maka menurut hemat saya, poros Hambalang harus mampu mencari Calon tokoh NU yang punya kapasitas Nasional, jika perlu disanding dengan Calon yang mewakili suara Muhammadiyah, karna Pilgub 2018 ini adalah pertaruhan antara hidup dan mati untuk Pilpres 2019 nanti. Hanya ada satu kata..! Mari kita tunggu Gebrakan Poros Hambalang..!! Bersambung..
Penulis: M.Husni Mubarok (NHM),
Tokoh Muda Jawa Timur
