Penyebaran Virus Covid-19 Meningkat, Bupati Tulungagung Keluarkan Surat Edaran Penutupan Tempat Wisata

JATIM, KABARDAERAH.COM.  TULUNGAGUNG – Memperhatikan Perkembangan sebaran virus covid-19 di wilayah Kabupaten Tulungagung semakin meningkat dan berada pada zona merah, Satuan tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung secara resmi mengeluarkan surat edaran tentang penutupan sementara tempat wisata di Kabupaten Tulungagung. Jum’at, (18/12/2020).

Pada surat edaran bernomor 360/6785/Set.Covid-19/2020 perihal penutupan sementara tempat wisata yang ditujukan kepada pengelola wisata yang ada di Tulungagung, tertanggal 18 Desember 2020 yang ditanda tangani oleh Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, M.M., sekaligus Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19, di jelaskan bahwa, penutupan sementara tempat wisata tersebut untuk memutus mata rantai persebaran virus covid-19 di Kabupaten Tulungagung.

 

Surat Edaran Bernomor 360/6785/Set.Covid-19/2020 Perihal Penutupan Sementara Tempat Wisata (Foto by Agus)

 

Terkait di keluarkannya surat edaran tersebut, Wakil juru bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung, Galih Nusantoro mengatakan bahwa hal ini sebagai upaya untuk memutus mata rantai persebaran virus covid-19 di Kabupaten Tulungagung yang semakin meningkat dan berada pada zona merah.

“Untuk menyikapi perkembangan Covid-19 di Kabupaten Tulungagung, dalam hal ini Bapak Bupati Tulungagung selaku Ketua Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 di Tulungagung menginstruksikan melalui surat edaran bahwa, besuk hari Sabtu, 19 Desember 2020, menutup seluruh tempat wisata alam maupun buatan yang ada di Kabupaten Tulungagung,” ungkapnya.Jum’at (18/12/2020).

 

Wakil Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung, Galih Nusantoro (Foto by Agus)

 

Galih menuturkan, dengan di terbitkannya surat edaran tentang penutupan sementara tempat wisata di Kabupaten Tulungagung, sebagai upaya untuk memutus mata rantai persebaran Covid-19 di Kabupaten Tulungagung.

“Ini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tulungagung. Di tutup total, tidak menerima kunjungan tamu yang berwisata sampai dengan nanti situasinya semakin baik. Nanti baru di buka,” tandasnya.

Pewarta_ Agus Gempoer

Tinggalkan Balasan