BANGKALAN.KABARDAERAH.COM – Dalam momentum Pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) di kabupaten Bangkalan 27 Juni mendatang. Kumunitas Masyarakat Lumpur (KML) adakan Festival Puisi Bangkalan (FPB) ke 3. yang di selenggarakan di pendopo Pemkab Bangkalan, Sabtu malam (28/4).
Dalam hal ini panitia mengambil tema ‘Memilih Pemimpin’, mereka beralasan dalam mengambil tema ini untuk mengingatkan masyarakat Bangkalan bagaimana nantinya dalam memilih pemimpin yang ideal. Artinya, ke idealan yang dimaksud ialah pemimpin yang biasa mengayomi, merakyat, dan bisa memberi contoh yang baik terhadap masyarakatnya.
“Dalam hal itu kami mengambil pribahasa atau dalam istilah Madura nya Bupa’, babu, guru, rato. Artinya jika kita kaitkan empat pribahasa tadi, siapapun nantinya yang terpilih untuk menjadi pemimpin di Bangkalan harus bisa saling toleransi dan saling menghargai satu sama lain,” ucap Bangkit Prayogo, selaku ketua panitia FPB 3 itu.
Selain itu, dirinya berpesan terhadap masyarakat Bangkalan bahwa kemajuan suatu daerah khususnya Bangkalan terletak pada unsur, seni dan budaya. Kenapa demikian, jika Bangkalan ingin maju maka jangan pernah lupakan seni dan budayanya.
“Saya sebagai masyarakat Bangkalan sangat prihati terhadap kondisi kabupaten ini, pertama masyarakatnya sudah mulai enggan dalam mengembangkan sebuah seni dan budayanya, padahal kemajuan sebuah daerah bergantung terhadap unsur tersebut, saya sih berharap semoga hal ini dapat di dengar oleh masyarakat Bangkalan, lebih-lebih instansi pemerintah Bangkalan,” tutupnya.
(Mam)
