Abdullah Abu Bakar, Wali Kota Kediri menghadiri acara pembacaan 1 milyar sholawat nariyah yang diadakan oleh Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Sabtu Malam (21/10/17). Pada kesempatan itu ia datang dengan berbaju koko putih, dan peci layaknya seorang santri.
Kedatangannya disambut meriah oleh para santri. Ia juga diberi kesempatan untuk menyampaikan sambutan. Dalam pertemuan ini ia menyinggung peran santri terutama di Kota Kediri.
Ia mengatakan bahwa berkat do’a para santri lah ia dapat membongkar lokalisasi semampir yang sempat menjadi kontroversi ketika itu.
“Untuk lirboyo saya juga terima kasih karna telah mendoakan saya untuk bongkar lokalisasi semampir. Berkat sholawat maksiat minggat!”, ungkap Abu dalam smbutannya.
Selanjutnya, ia juga mengatakan bahwa dirinya saat ini tengah membuka banyak Taman Pendidikan al-Qur’an (TPQ). “Saya sedang buka TPQ-TPQ, gurunya lulusan lirboyo”, bebernya.
Sebagai perwakilan sambutan dari Umara’, ia juga memberi arahan kepada semua yang hadir untuk menjadi manusia yang berguna. “Di hari santri ini mari bersama2 memberi manfaat untuk masyarakat”, lanjut Wali Kota Muda itu disambut dengan gemuruh tepuk tangan.
“Santri semoga selalu diberi kekuatan untuk terjun ke masyarakat”, ucapan do’a di akhir sambutannya.
Reporter: Tyas
Editor: Isnan Elsam
